bibit padi yang unggul akan menghasilkan padi yang

bibit padi yang unggul akan menghasilkan padi yang

jawaban

Berkualitas tinggi dan nilai jual yang tinggi

Yang termasuk bibit unggul padi adalah Cisadane (B). Padi unggul Cisadane merupakan hasil persilangan padi Pelita. Padi jenis ini memiliki bulir padi gemuk dan pulen. Adapun jenis Muria, Meratus dan Malika merupakan jenis bibit unggul pada kedelai. Pembuatan bibit unggul merupakan salah satu dari hasil bioteknologi modern.

 

Pembahasan

Pengertian bioteknologi adalah metode yang memanfaatkan makhluk hidup atau organisme hidup untuk menghasilkan produk baru dan jasa sehingga dapat bermanfaat bagi manusia. Dapat pula dikatakan bioteknologi merupakan suatu cabang ilmu yang mempelajari cara memanfaatkan organisme hidup dalam melakukan proses produksi untuk menghasilkan barang maupun jasa yang bermanfaat bagi manusia. Bioteknologi terdiri atas dua kata yaitu bio (yang berarti hidup) dan teknologi (yang berarti ilmu terapan). Perkembangan bioteknologi tidak hanya didasari pada biologi semata, tetapi juga pada ilmu-ilmu terapan dan ilmu murni lainnya, seperti biokimia, komputer, biologi molekular, mikrobiologi, genetika, kimia, matematika dan lain sebagainya.  Bioteknologi dibagi menjadi dua macam yaitu bioteknolog konvensional dan bioteknologi modern.

 

Ciri-ciri bioteknologi modern berbeda dengan bioteknologi konvensional. Berikut ini ciri-ciri bioteknologi modern:

1. Bioteknologi modern berlandaskan pada prinsip-prinsip ilmiah yang sesuai dan terstruktur.

2. Teknik pengaplikasian bioteknologi modern menggunakan pengkajian mendalam dengan prinsip ilmu yang beragam.

3. Produk bioteknoliogi modern dapat diproduksi secara massal dengan cepat serta seragam, misalnya produksi seperti tanaman, hormon, vaksin dan sebagainya dapat dibuat dalam waktu singkat saja.

Karakteristik bioteknologi modern adalah sebagai berikut:

1. Bioteknologi modern menggunakan teknik rekayasa genetika.

2. Dalam pembuatannya membutuhkan keahlian khusus

3. Bioteknologi modern menggunakan peralatan yang canggih

Contoh kegiatan bioteknologi modern adalah sebagai berikut:

1. Kloning

Metode reproduksi secara aseksual yang menggunakan inti sel tubuh yang dimasukkan ke dalam ovum yang telah dihilangkan intinya. Hasilnya berupa individu baru yang identik dengan induknya (sel tubuh). Kloning menggunakan metode transfer inti yaitu memindahkan inti sel ke dalam sel lain.

2. Kultur jaringan

Memperbanyak tumbuhan dengan mengambil sel atau jaringan tumbuhan dengan menumbuhkannya pada lingkungan yang sesuai. Jaringan yang digunakan adalah jaringan tumbuhan yang memiliki sifat totipotensi.

3. Transgenik

Menyisipkan gen untuk mendapat sifat baru. Transgenik menggunakan plasmid bakteri sebagai vektor atau pembawa dari gen asing. Hasil penggabungan plasmid dengan gen asing disebit DNA rekombinan. Contoh produk yang menggunakan metode DNA rekombinan adalah pembuatan hormon insulin.

4. Fusi sel

Menggabungkan dua sel yang memiliki sifat berlainan untuk menghasilkan individu yang memiliki sifat campuran dari kedua induk. Contoh fusi sel adalah pembuatan tanaman kentang yang berbuah tomat. Adapula pembuatan antibody monoklonal yang menggabungkan sel limpa dengan sel kanker untuk menghasilkan antybody dalam jumlah banyak dalam waktu singkat.

5. Bayi tabung

Bayi tabunh disebut juga dengan fertilisasi in vitro yaitu pembuahan sperma dan ovum terjadidi luar tubuh induknya. Proses bayi tabung dilakukan untuk mengatasibpasangan suami istri yang belum memiliki keturunan dikarenakan gangguan oada proses fertilisasi. Salah satunya adalah gangguan pada saluran oviduct atau tuba falopi.

Kegiatan bioteknologi modern merupakan pemanfaatan rekayasa genetika untuk menciptakan produk baru. Walaupun banyak berperan dalam menghasilkan produk baru yang berguna meningkatkan kualitas hidup manusia, akan tetapi bioteknologi modern juga mempunyai dampak negatif. Berikut ini merupakan dampak postif dan dampak negatif dari kegiatan rekayasa genetika dalam bioteknologi modern:

Dampak positif

1. Bioteknologi modern mampu menciptakan bibit unggul.

2. Bioteknologi modern meningkatkan kemakmuran manusia.

3.Bioteknologi modern meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi.

Dampak negatif

1. Bioteknologi modern dapat merugikan sekelompok masyarakat yang masih bergantung pada produksi secara konvensional.

2. Bioteknologi modern dapat mengganggu proses seleksi alam.

3. Produk bioteknologi modern dapat menyebabkan alergi bagi sebagian manusia.

4. Produk bioteknologi modern dapat menyebabkan timbulnya hama baru.

5. Tanaman hasil bioteknologi modern dapat menurunkan plasma nutfah.