Sejarah Candi Borobudur
Hello Sobat Teknohits, siapa yang tidak mengenal Candi Borobudur? Situs warisan dunia UNESCO ini menjadi salah satu kebanggaan Indonesia. Candi Borobudur dibangun pada abad ke-8 oleh para pendeta Budha dari dinasti Syailendra. Candi ini terletak di Magelang, Jawa Tengah. Meskipun sudah berusia ratusan tahun, Candi Borobudur masih menjadi tempat wisata yang populer hingga saat ini.
Konstruksi Candi Borobudur
Candi Borobudur terdiri dari 10 tingkat yang membentuk stupa. Stupa terbesar berada di puncak candi dan diapit oleh 72 stupa kecil. Total ada 504 arca Budha yang terdapat di Candi Borobudur. Konstruksi Candi Borobudur sangat unik dan menunjukkan kecakapan para arsitek pada masa itu.
Simbolisme Candi Borobudur
Candi Borobudur memiliki banyak simbolisme yang melambangkan ajaran Budha. Misalnya, stupa yang terdapat di Candi Borobudur melambangkan langit. Sementara itu, arca Budha melambangkan kebijaksanaan. Selain itu, konstruksi Candi Borobudur juga melambangkan perjalanan seorang manusia menuju pencerahan.
Kehadiran Islam di Indonesia
Kehadiran Islam di Indonesia membuat Candi Borobudur sempat terlupakan. Pada abad ke-14, Kerajaan Majapahit yang memeluk agama Hindu membiarkan Candi Borobudur terbengkalai. Pada akhirnya, Candi Borobudur ditemukan kembali pada abad ke-19 oleh Sir Thomas Stamford Raffles.
Pemugaran Candi Borobudur
Setelah ditemukan kembali, Candi Borobudur mengalami pemugaran. Pemugaran pertama dilakukan pada tahun 1907 hingga 1911. Kemudian, pemugaran kedua dilakukan pada tahun 1973 hingga 1983. Pemugaran dilakukan untuk mencegah kerusakan yang lebih lanjut pada Candi Borobudur.
Pengakuan Dunia Internasional
Pada tahun 1991, Candi Borobudur diakui sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO. Pengakuan ini membuat Candi Borobudur semakin terkenal di dunia internasional. Banyak wisatawan dari berbagai negara datang ke Candi Borobudur untuk melihat keindahan dan keunikan candi ini.
Keunikan Candi Borobudur
Candi Borobudur memiliki banyak keunikan. Selain konstruksinya yang unik, Candi Borobudur juga memiliki relief yang sangat indah. Relief-relief ini menceritakan tentang ajaran Budha serta kehidupan pada masa itu. Selain itu, Candi Borobudur juga memiliki pemandangan yang sangat indah. Dari puncak candi, Anda bisa melihat keindahan pegunungan di sekitar Candi Borobudur.
Wisata di Candi Borobudur
Candi Borobudur bukan hanya tempat wisata yang menarik, tetapi juga menjadi tempat yang sakral. Setiap tahun, pada bulan Waisak, Candi Borobudur menjadi tempat peringatan kelahiran, kematian, dan pencerahan Sang Buddha. Acara ini dihadiri oleh ribuan orang dari berbagai negara.
Candi Borobudur di Film Hollywood
Candi Borobudur juga pernah dijadikan lokasi syuting oleh film Hollywood. Pada tahun 1984, Candi Borobudur menjadi lokasi syuting film Indiana Jones and the Temple of Doom. Film ini membuat Candi Borobudur semakin terkenal di dunia internasional.
Peran Candi Borobudur dalam Pariwisata Indonesia
Candi Borobudur menjadi salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi di Indonesia. Kehadiran Candi Borobudur juga memperkaya sejarah Indonesia. Dengan adanya Candi Borobudur, Indonesia semakin dikenal di dunia internasional. Candi Borobudur juga menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat sekitar.
Pemeliharaan Candi Borobudur
Sebagai situs warisan dunia, Candi Borobudur harus dijaga dan dilestarikan. Setiap tahun, Candi Borobudur menerima ribuan pengunjung. Oleh karena itu, pemeliharaan Candi Borobudur harus dilakukan secara maksimal. Candi Borobudur menjadi tanggung jawab kita semua untuk menjaga kelestariannya.
Kesimpulan
Candi Borobudur merupakan peninggalan dinasti Syailendra yang memiliki banyak keunikan dan simbolisme. Candi Borobudur juga menjadi salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi di Indonesia. Kehadiran Candi Borobudur sangat berarti bagi sejarah Indonesia dan dunia internasional. Oleh karena itu, pemeliharaan Candi Borobudur menjadi tanggung jawab kita semua.
