5 Film Remaja Indonesia yang Memiliki Pesan Moral Didalamnya

5 Film Remaja Indonesia yang Memiliki Pesan Moral Didalamnya

oleh

Ditengah pandemi Covid ini, banyak sekali film film Indonesia yang berhenti produksi yang berakibat batalnya penayangan film dan mundur akibat ditutupnya mayoritas bioskop di Indonesia, tapi kamu tak perlu sedih. Karena kamu bisa kok menikmati film film yang sudah rilis tahun lalu melalui berbagai situs nonton film berbayar maupun gratis. Nah, dengan itu teknohits ingin memberikan rekomendasi film film remaja Indonesia yang memiliki pesan moral yang banyak di dalamnya, yuk langsung saja kita simak infonya dibawah ini.

 

Daftar Isi tampilkan

1. Dua Garis Biru

Dua Garis Biru bisa dibilang sebagai film Indonesia romantis 2019 yang jadi buah bibir. Selain karena ceritanya yang kontroversial, akting Zara JKT48 juga berhasil mencuri perhatian. Ia berperan sebagai Dara, seorang siswa SMA yang memiliki kekasih bernama Bima (Angga Aldi Yunanda). Mereka berdua memadu kasih hingga melakukan hal terlarang. Akibatnya, Dara yang masih belia pun harus hamil di luar nikah. Keduanya pun dihadapkan pada kehidupan yang tak terbayangkan bagi anak seusia mereka.

2. Imperfect

Imperfect
Sumber gambar: femina

Di dunia yang penuh dengan selebgram dan kaum-kaum Senoparty, wajar bagi kita-kita rakyat jelata merasa insecure sedikit. Konsep ini yang diangkat oleh sutradara Ernest Prakasa di film Indonesia romantis komedi Imperfect yang diangkat dari novel karya istrinya, Meira Anastasia. Di film tersebut, kamu akan berkenalan dengan Rara (Jessica Milla), seorang wanita gemuk dan rakus yang menjadi korban body shaming di perusahaan tempat dia bekerja. Meski begitu, Dika (Reza Rahadian), bisa melihat kecantikan Rara yang sebenarnya dan tetap setia menjadi pacar Rara, bro!

 

3. Dilan 1990

Dilan 1990
Sumber gambar: kumparan

Dilan 1990 diangkat dari sebuah novel best-seller karya Pidi Baiq yang berjudul sama. Film ini berkisah tentang Milea (Vanesha Prescilla) yang pindah ke Bandung. Di sekolah, dia bertemu dengan Dilan (Iqbal Ramadhan). Karakter Dilan yang unik membuat Milea lama kelamaan menjadi tertarik dengannya. Cara-cara yang digunakan Dilan untuk mendekati Milea juga berbeda dengan laki-laki lainnya. Salah satunya adalah menggunakan kata-kata romantis nan puitis yang langsung melekat di hati Milea.

Pada akhirnya, Milea memutuskan pacarnya yang di Jakarta dan hal tersebut membuat hubungannya dengan Dilan semakin akrab. Tentu tidak ada yang selalu mulus. Banyak sekali cobaan yang menghampiri mereka berdua. Apalagi, Dilan merupakan ketua geng motor di Bandung.

 

4. Surat Cinta Untuk Starla

Surat Cinta Untuk Starla
Sumber gambar: CNN

Film ini diangkat dari lagu romantis ciptaan Virgoun berjudul sama, yaitu Surat Cinta Untuk Starla the Movie yang diangkat ke layar lebar. Film Indonesia romantis 2017 ini bercerita mengenai seorang laki-laki bernama Hema (Jefri Nichol) yang terobsesi pada alam. Obsesinya itu membuatnya sering menuliskan surat cinta untuk alam dengan menggunakan mesin tik peninggalan kakeknya yang seorang jurnalis pada masanya.

Suatu ketika, Hema berkenalan dengan Starla (Caitlin Halderman), seorang perempuan yang berhasil membuatnya jatuh cinta pertama kali hanya dalam waktu 6 jam. Untuk pertama kalinya, Hema sadar bahwa surat cinta untuk Starla lebih indah dari surat cinta yang ia tulis untuk alam. Sayang, ketika hubungan mereka semakin dekat, tiba-tiba Starla memutuskan untuk menjauh dan menyuruh Hema melupakan 6 jam kisah mereka.

 

5. Posesif

Posesif
Sumber gambar: CNN

Tak, bukan judul lagunya Naif yang terkenal itu, bro! Posesif merupakan salah satu judul film yang sukses bikin penontonnya baper. Film ini berkisah tentang kisah asmara antara dua remaja bernama Lala (Putri Marino) dan Yudhis (Adipati Dolken) yang bersekolah di SMA yang sama. Lala merupakan atlet lompat indah yang harus mengalami naik turunnya kehidupan setelah bertemu dengan Yudhis sebagai cinta pertamanya. Perlahan-lahan Lala mulai terseret kehidupan baru yang sama sekali berbeda dengan kehidupannya selama ini.

Rekomendasi:

Tinggalkan komentar