Laptop merupakan sarana teknologi yang sangat membantu masyarakat dalam melakukan pekerjaan sehari-hari. Namun terkadang laptop menjadi tidak smooth seperti saat membelinya pertama kali. Hal tersebut disebabkan karena memori internal laptop sudah banyak terpakai atau bisa juga karena sebab lainnya. Oleh karena itu, pahami bagaimana cara agar laptop tidak lemot dibawah.
Seiring berjalannya waktu, performa laptop memang akan menurun. Bahkan tidak jarang sangat lemot dan mengakibatkan aktivitas terganggu. Pasti Anda pernah mengalaminya bukan?
Tidak perlu khawatir, karena laptop yang lemot bisa diatasi dengan beberapa langkah sederhana. Silahkan dicoba untuk Windows 10, Windows 7 dan lain-lain.
Beberapa Cara Agar Laptop Tidak Lemot dan Kembali Lancar
Rajin melakukan scanning virus
Laptop yang lemot salah satu penyebabnya adalah karena laptop terinfeksi virus. Satu virus saja sudah mambuat laptop lemot, apalagi jika lebih dari satu virus. Keberadaan virus yang menyerang laptop membuat memori RAM laptop menjadi sempit. Sehingga laptop yang Anda gunakan menjadi lemot dan menghambat kinerja Anda.
Untuk membasmi serangan virus, Anda harus rajin melakukan scanning virus menggunakan program antivirus terbaik. Anda bisa mencari informasi mengenai program antivirus apa saja yang cocok untuk mengatasi masalah laptop Anda.
Satu antivirus dengan antivirus lain mempunyai keunggulan yang berbeda-beda dalam rangka menjaga performa laptop Anda.
Menghapus aplikasi yang tidak digunakan
Laptop menjadi lemot juga bisa disebabkan oleh banyaknya aplikasi yang Anda instal namun tidak digunakan. Aplikasi yang telah Anda install tersebut membuat Drive C yang ada di laptop menjadi penuh. Selain itu, sistem menjadi lebih lama dalam membaca data yang ada di dalam hard disk tersebut.
Oleh karena itu, cara agar laptop tidak lemot adalah Anda bisa menghapus beberapa aplikasi yang jarang Anda gunakan supaya performa laptop Anda menjadi smooth saat Anda gunakan ketika bekerja. Terkadang aplikasi yang tidak sengaja ter-download ketika Anda sedang mengakses konten di website tertentu seperti itu membuat laptop tiba-tiba menjadi lemot.
Menutup beberapa program yang sedang tidak digunakan
Beberapa program yang tidak digunakan terkadang juga menjadi penyebab performa laptop Anda menjadi lemot. Untuk menutup beberapa program yang sedang tidak Anda gunakan, tekan Ctrl + Alt + Delete dari keyboard laptop Anda kemudian muncul jendela Windows Task Manager.
Windows Task Manager digunakan untuk menutup program-program yang tidak Anda gunakan. Setelah itu, pilihlah Task Manager. Kemudian klik More details yang letaknya di pojok bawah sebelah kiri. Beberapa program yang terbuka akan terlihat, Anda bisa memilih program yang tidak digunakan lalu klik End Task yang terletak di sudut bawah sebelah kanan jendela.
Menggunakan Cooling Pad
Cooling Pad yaitu kipas khusus yang digunakan untuk ‘mendinginkan’ laptop. Laptop yang sering digunakan akan menjadi ‘panas’ sehingga perlu untuk ‘didinginkan’. Meskipun terbilang sepele, namun penggunaan cooling pad sangat bermanfaat untuk menjaga laptop supaya suhunya tidak terlalu panas.
Laptop yang ‘panas’ juga menjadi salah satu penyebab yang menjadikan performa laptop menjadi lemot. Untuk mendapatkan cooling pad tersebut, Anda bisa membelinya di toko laptop yang ada di sekitar tempat tinggal Anda. Cooling pad ini merupakan cara agar laptop tidak lemot yang dirasa ampuh.
Menghapus Temporary Files
Faktor lain yang menyebabkan laptop Anda menjadi lemot adalah adanya temporary files yang Anda cek. File-file tersebut merupakan sisa penyuntingan dokumen yang mana untuk menghapus file-file tersebut tidak bisa langsung secara otomatis. Untuk menghapusnya, Anda harus menggunakan suatu cara tertentu.
Caranya adalah ketikkan ‘Disk Cleanup’ di kolom pencarian windows di laptop Anda. Setelah muncul jendela Disk Cleanup tersebut, Anda bisa memilih drive yang akan Anda bersihkan. Carilah semua temporary files yang ada di drive tersebut lalu klik OK. Itulah beberapa cara agar laptop tidak lemot sehingga pekerjaan Anda tidak terhambat.
