Kenapa Penting?
Hello Sobat Teknohits! Kali ini kita akan membahas tentang merasionalkan bentuk akar. Apa sih artinya? Merasionalkan bentuk akar artinya adalah menyederhanakan bentuk akar matematika agar mudah dibaca dan dipahami. Mengapa hal ini penting? Karena dengan merasionalkan bentuk akar, kita bisa lebih mudah melakukan operasi matematika seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
Cara Merasionalkan Bentuk Akar
Cara merasionalkan bentuk akar sangat mudah. Pertama, kita harus mencari faktor persekutuan terbesar (FPB) dari akar tersebut. Kedua, kita bagi akar tersebut dengan FPB yang telah kita temukan. Ketiga, kita kalikan akar tersebut dengan akar yang baru saja kita bagi. Keempat, kita sederhanakan bentuk akarnya jika memungkinkan. Contoh: √72 = √(2 x 2 x 2 x 3 x 3) = 2√(2 x 3) = 2√6
Faktor Persekutuan Terbesar
FPB adalah bilangan bulat yang paling besar yang dapat membagi habis dua bilangan atau lebih. Dalam kasus merasionalkan bentuk akar, kita mencari FPB dari bilangan yang berada di dalam akar. Contoh: FPB dari 18 dan 24 adalah 6, karena 6 adalah bilangan bulat yang paling besar yang dapat membagi habis 18 dan 24.
Contoh Soal
Mari kita coba mengerjakan contoh soal berikut ini: √48 + √75Pertama, kita cari FPB dari 48 dan 75. 48 = 2 x 2 x 2 x 2 x 375 = 3 x 5 x 5FPB dari 48 dan 75 adalah 3. Kedua, kita bagi masing-masing akar dengan FPB yang telah kita temukan. √48 = √(3 x 2 x 2 x 2 x 2)√75 = √(3 x 5 x 5)√48 : 3 = √(2 x 2 x 2 x 2)√75 : 3 = 5√3Ketiga, kita kalikan masing-masing akar dengan akar yang baru saja kita bagi. 2√6 x 3 = 6√65√3 x 3 = 15√3Keempat, kita jumlahkan kedua akar tersebut. 6√6 + 15√3 = 6√(2 x 3) + 15√3 = 6√6 + 15√3
Penutup
Sekarang Sobat Teknohits sudah paham tentang merasionalkan bentuk akar dan cara mengerjakannya. Ingatlah bahwa merasionalkan bentuk akar mempermudah operasi matematika dan sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari. Jangan lupa untuk berlatih dan terus mengeksplorasi matematika ya!
