Deutro Melayu: Sejarah dan Budaya

Hello Sobat Teknohits, kali ini kita akan membahas tentang Deutro Melayu. Deutro Melayu adalah sebuah kelompok etnis yang berasal dari Asia Tenggara, khususnya wilayah Indonesia, Malaysia, dan Filipina.

Asal Usul Deutro Melayu

Deutro Melayu merupakan kelompok etnis yang berasal dari percampuran antara Melayu dan berbagai suku bangsa yang ada di wilayah Asia Tenggara. Hal ini terjadi sejak zaman dahulu kala, di mana perdagangan dan migrasi menjadi faktor utama dalam percampuran tersebut.

Sejarah mencatat bahwa Deutro Melayu memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan budaya di Asia Tenggara. Mereka membawa serta tradisi dan kebiasaan dari berbagai suku bangsa yang terlibat dalam percampuran tersebut.

Budaya Deutro Melayu

Budaya Deutro Melayu sangat kaya dan beragam. Mereka memiliki seni tari, seni musik, dan seni rupa yang khas. Salah satu contoh seni tari khas Deutro Melayu adalah tari Pendet dari Bali. Sedangkan seni musiknya dapat ditemukan pada alat musik tradisional seperti gamelan, angklung, dan gendang.

Selain itu, Deutro Melayu juga memiliki kebiasaan menghias tubuh dengan tato atau ukiran, yang biasanya terdapat pada bagian tangan, kaki, atau wajah. Hal ini menjadi ciri khas dari budaya Deutro Melayu.

Pengaruh Deutro Melayu di Indonesia

Deutro Melayu memiliki pengaruh yang besar terhadap perkembangan budaya di Indonesia. Mereka membawa serta kebiasaan-kebiasaan yang kemudian menjadi bagian dari budaya Indonesia, seperti batik, wayang, dan keris.

Di Indonesia, Deutro Melayu terutama bermukim di wilayah Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Mereka juga memiliki bahasa sendiri yang disebut dengan bahasa Melayu Deutro.

Pengaruh Deutro Melayu di Malaysia

Sama seperti di Indonesia, Deutro Melayu juga memiliki pengaruh yang besar di Malaysia. Mereka membawa serta kebiasaan-kebiasaan yang kemudian menjadi bagian dari budaya Malaysia, seperti seni tari Zapin dan seni musik Gamelan.

Di Malaysia, Deutro Melayu terutama bermukim di wilayah-wilayah seperti Johor, Melaka, dan Negeri Sembilan.

Pengaruh Deutro Melayu di Filipina

Di Filipina, Deutro Melayu lebih dikenal dengan sebutan “Moro”. Mereka berasal dari wilayah Mindanao dan Sulu. Deutro Melayu membawa serta kebudayaan Islam ke Filipina dan juga memiliki seni tari dan musik yang khas.

Kesimpulan

Deutro Melayu merupakan kelompok etnis yang memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan budaya di Asia Tenggara. Mereka membawa serta kebiasaan-kebiasaan dan tradisi dari berbagai suku bangsa yang terlibat dalam percampuran tersebut. Budaya Deutro Melayu sangat kaya dan beragam, dan memiliki pengaruh yang besar di Indonesia, Malaysia, dan Filipina.

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Deutro Melayu: Sejarah dan Budaya