Pengenalan
Hello Sobat Teknohits! Kali ini kita akan membahas tentang kerak bumi. Apa itu kerak bumi dan bagaimana terbentuk? Mari kita simak bersama-sama!
Apa Itu Kerak Bumi?
Kerak bumi adalah lapisan terluar dari bumi yang berada di atas mantel. Lapisan ini terdiri dari batuan padat dan terpecah-pecah yang membentuk lempeng tektonik. Kerak bumi memiliki ketebalan sekitar 5-70 kilometer tergantung pada lokasi geografisnya.
Bagaimana Terbentuk?
Kerak bumi terbentuk dari magma yang mendingin dan mengeras. Proses ini terjadi selama jutaan tahun dan melibatkan pergerakan lempeng tektonik, gunung berapi, dan aktivitas vulkanik lainnya. Pergerakan lempeng tektonik juga mempengaruhi bentuk dan topografi bumi, seperti terbentuknya pegunungan, lembah, dan laut dalam.
Jenis-jenis Kerak Bumi
Terdapat dua jenis kerak bumi, yaitu kerak samudra dan kerak benua. Kerak samudra terbentuk di dasar laut dan terdiri dari batuan basalt. Sedangkan kerak benua terbentuk di daratan dan terdiri dari batuan granit.
Fungsi Kerak Bumi
Kerak bumi memainkan peran penting dalam kehidupan manusia. Lapisan ini menjadi tempat hidup bagi berbagai makhluk hidup, seperti tumbuhan dan hewan. Selain itu, kerak bumi juga menyimpan sumber daya alam, seperti minyak bumi, gas alam, dan mineral.
Aktivitas Kerak Bumi
Kerak bumi tidak selalu stabil dan dapat mengalami aktivitas seperti gempa bumi dan erupsi vulkanik. Aktivitas ini dapat menyebabkan kerusakan dan bahkan bencana bagi manusia. Oleh karena itu, pengawasan dan penelitian terus dilakukan untuk meminimalkan dampak dari aktivitas kerak bumi.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang kerak bumi, yaitu lapisan terluar bumi yang terdiri dari batuan padat dan terpecah-pecah. Kerak bumi terbentuk dari magma yang mendingin dan mengeras selama jutaan tahun. Terdapat dua jenis kerak bumi, yaitu kerak samudra dan kerak benua. Kerak bumi memiliki peran penting dalam kehidupan manusia dan menyimpan sumber daya alam. Namun, kerak bumi juga dapat mengalami aktivitas yang berbahaya bagi manusia. Mari kita selalu mengawasi dan memperhatikan aktivitas kerak bumi untuk menjaga keselamatan kita.
